Akibatnya, balita asal Dusun Doroan Desa Sudimulyo Kecamatan Nguling, Pasuruan ini tidak pernah makan nasi. Melihat nasi pun dia tidak berani.
"Sudah sejak usia 5 bulan tidak makan nasi," kata Suliati di rumahnya, Jumat (15/6/2012).
Menurut Suliati, selama ini dirinya seringkali mencoba menyuapi dengan nasi, namun Yusuf malah menangis dan menjerit ketakutan. Saat nasi dipaksakan masuk ke perutnya, ia pasti muntah-muntah dan langsung demam.
Karena kebingungan, orang tua Yusuf memutuskan memberi anaknya baso dan kerupuk sebagai pengganti nasi. Hingga saat ini, Yusuf selalu makan baso dan krupuk setiap hari.
"Bisa sampai 20 baso setiap hari," urai Suliati.
Orang tua Yusuf yang bekerja sebagai buruh tani memilih pasrah dengan keanehan pada anaknya. Selain tidak berani menanggung biaya jika harus konsultasi ke dokter, selama ini anaknya normal meski hanya makan baso.
Meski begitu, apa yang terjadi pada Yusuf tidak seharusnya dibiarkan. Pasalnya anak seusianya seharusnya mengkonsumsi makanan yang bernutrisi dan bergizi.
"Kalau terus seperti itu, pertumbuhan dan perkembangan otaknya akan terganggu," terang Kepala Puskesmas Nguling dr Saiful Anam.
sumber :http://surabaya.detik.com/read/2012/06/15/180910/1942546/475/phobia-nasi-sehari-hari-balita-4-tahun-habiskan-puluhan-baso?991104topnews
Phobia Nasi, Sehari-hari Balita 4 Tahun Habiskan Puluhan Baso
diterbitkan oleh : http://www.kaskuser.tk
KOTAK KOMENTAR
|
|
