Jumat, 16 September 2011

Obama nyanyi


+ Selengkapnya ...

Can't Hug Every Cats


Dilagukan dari versi aslinya >>> KLIK

+ Selengkapnya ...

10 Selebriti yang dulunya sering dibully

http://hermawayne.blogspot.com
“Bully-phobia” adalah istilah untuk rasa takut yang berlebihan untuk kembali ke sekolah setelah libur panjang karena adanya sekelompok orang di sekolah yang mengganggu atau mengejek. Kita semua pernah merasakan hal itu, yang biasa kita kenal dengan istilah “ditindas”.

Hampir sebagian besar orang sukses di dunia ini pernah mengalami pengalaman buruk tersebut. Misalnya para bintang berikut ini. Sekarang ini mereka bernasib sangat baik. Tetapi mereka dulu punya pengalaman kejam saat masih duduk di bangku sekolah. Pengalaman mereka bisa Anda jadikan panutan: kita boleh saja dikerjai orang saat masih SMP atau SMA, tetapi semuanya akan berbuah kesuksesan di kemudian hari.

Berikut 10 selebriti yang dulunya sering dibully:
10. Robert Pattinson
http://hermawayne.blogspot.com
Robert sekarang lebih dikenal dengan R-Patz. Sebelum dia meraih penghargaan dari MTV Movie Awards, dia ternyata pernah dibanting ke loker. Masa kecilnya memiliki masalah yang lebih rumit daripada menahan naluri kevampirannya.

“Saya pernah dipukuli banyak orang saat masih muda,” ujar Robert dalam wawancaranya dengan majalah Parade. Pangkal masalahnya? Akting. “Saya suka berperilaku seperti aktor, atau setidaknya bagaimana menurut saya seorang aktor harus berkelakuan, dan sepertinya itu memancing banyak orang untuk memukul saya.” Hmm, sekarang ini, akting Robert justru memancing banyak wanita tergila-gila padanya.

9. Taylor Lautner
http://hermawayne.blogspot.com
Tak jauh berbeda dengan Robert, Taylor Lautner memiliki pengalaman serupa. “Dulu saya sangat tidak percaya diri,” tandas Taylor kepada Rolling Stone. “Karena saat itu saya seorang aktor, saya kerap diganggu di SMA. Bukan gangguan fisik, namun orang-orang sering menjadikan saya cemoohan. Kemudian saya mengatakan pada diri saya sendiri bahwa saya tidak boleh membiarkan ini menghancurkan impian saya. Saya menyukai dunia akting dan saya akan terus melanjutkannya.”

8. Christian Bale
http://hermawayne.blogspot.com
Sebelum Christian Bale muncul di hadapan penonton dan memamerkan Oscar, dia harus menangkis pukulan-pukulan dari teman sekolahnya yang iri. Ingatan Christian tentang masa kecilnya: “Sungguh bukan masa yang indah. Saya menjadi korban penyiksaan, mendapat tendangan dan pukulan dari anak yang lainnya setiap hari.”

Anda mungkin berpikir bahwa seorang bintang cilik, yang terkenal berkat karya besar Steven Spielberg “Empire of the Sun”, juga akan menjadi terkenal di sekolah. Namun yang terjadi justru sebaliknya, Christian mendapat banyak ancaman. “Dia memiliki masa yang sulit di sekolah,” kata Jenny, ibunya. “Penyiksaan itu cukup parah dan itu membuatnya sedih. Itu membuatnya meninggalkan dunia film dan keartisannya.” Untunglah tidak untuk waktu yang lama.

7. Barrack Obama
http://hermawayne.blogspot.com
Sebelum dipanggil dengan sebutan Bapak Presiden, Barack Obama banyak mendapatkan nama panggilan. “Dengan kuping besar dan nama yang saya miliki, tidak mungkin rasanya saya tidak diejek,” ungkap Obama saat konferensi pers mengenai masalah penindasan di sekolah.

Sekarang Obama kecil sudah tumbuh dewasa, pernah berpose untuk sampul majalah GQ, memiliki keluarga yang menjadi ikon mode, dan mendapatkan pekerjaan yang sangat bagus. Para pengganggunya dulu mungkin seharusnya berharap kalau mereka dulu lebih baik padanya.

6. Winona Ryder
http://hermawayne.blogspot.com
Rambut cepak Lelaina Pierce (yang lebih dikenal dengan Winona Ryder) dan dress vintage doily miliknya menjadi standar mode pada masa Bill Clinton dan Kurt Cobain.

Tapi waktu dia masih kecil, keunikan gayanya itu membuatnya tersingkir dari pergaulan. “Saya mengenakan setelan usang dari toko pria Salvation Army,” katanya dalam sebuah wawancara. “Saya mendengar orang-orang mengatakan, ‘Hei, lesbi!’ Mereka membenturkan kepala saya ke loker, dan saya jatuh.”

“Bertahun-tahun kemudian, saya mampir ke kedai kopi dan didatangi salah seorang wanita yang dulu pernah menendang saya. Dia mengatakan, ‘Winona, Winona, boleh saya minta tanda tangan?’ Kemudian saya menjawab, ‘Apakah Anda ingat saya? Ingatkah dulu saat SMP Anda pernah memukuli seorang anak?’ Dia menyahut, ‘Sepertinya.’ Lalu saya bilang, “Itu saya. Sekarang enyahlah.’” Riuh tepuk tangan pun menyertainya.

5. Marshall Matters (Eminem)
http://hermawayne.blogspot.com
Sebagai anak umur 9 tahun yang kerempeng, Marshall Mathers ditindas dengan kejam, dan ibunya menuntut sistem persekolahan di Detroit. Salah satu musuhnya di SD melukai bibir Eminem dan membuatnya tidak berdaya, seperti apa yang dilansir situs The Smoking Gun.

Dia pernah pulang ke rumah dalam keadaan memar setelah dipukuli di kamar mandi sekolah. Suatu kali dia pernah juga dilempari bola salju dengan sangat keras yang membuatnya pingsan. Sang ibu mengatakan dalam persidangan bahwa trauma itu menyebabkan anaknya mengalami “mimpi buruk dan perilaku antisosial.”

Ini sudah terjadi lama sebelum penindasan menjadi isu nasional dan dianggap memerlukan penanganan serius. Marshall Matters kala itu harus menunggu dan hasilnya ada pada lagu “Brain Damage” yang ada di dalam albumnya. Banyak orang menyebut lagu itu sebagai musuh masa kecilnya.

Moral yang bisa diambil: Jangan membuat masalah dengan anak kerempeng, atau dia akan meminta industri musik untuk menolongnya.

4. Christina Aguilera
http://hermawayne.blogspot.com
Juri “The Voice” tidak selalu memiliki kuasa untuk membantu atau mematahkan karir musik seseorang. Beberapa tahun lalu, Christina ingin memantapkan popularitasnya, namun tidak disukai beberapa orang di sekolahnya dulu.

Sebagai bintang pop remaja, dia menjadi bulan-bulanan di antara teman sekolahnya di Staten Island. Beberapa oknum menyayat bannya agar dia terlambat sampai di tempat pertunjukan, dan merusak mikrofonnya supaya Christina malu di panggung. “Ada banyak kekejaman saat itu dan saya rasa itu semua terjadi karena mereka iri,” ungkap Christina saat acara “Behind the Music”. “Beberapa ancaman ditujukan untuk saya dan ibu. Mereka akan menggunduli ban saya jika saya tetap berminat untuk menang di kompetisi.”

“Saya ingat, kala itu saya berpikir, ‘Saya harus keluar dari sini, Saya akan akan mewujudkan mimpi saya di luar sana.’”

3. Mila Kunis
http://hermawayne.blogspot.com
Di bangku SD dulu, Mila Kunis dikenal sebagai si udang. “Saya selalu menjadi yang paling kecil di kelas,” ujar Mila saat wawancara dengan OK Magazine. “Wajah saya sajalah yang tumbuh. Wajah saya sangat lucu saat masih kecil. Saya memiliki mata, bibir, dan kuping yang besar, namun hal ini justru membuat saya menjadi bahan tertawaan, dan itu sungguh menyakitkan. Saya pernah pulang ke rumah sambil menangis. Kenapa saya punya mata yang besar?”

Siapa sangka ternyata wajah ini membantu saya untuk menarik perhatian Justin Timberlake.

2. Lady Gaga
http://hermawayne.blogspot.com
Lady Gaga tidak langsung dilahirkan seperti sekarang. Bra kulit dan rambut bentuk tanduk datang belakangan. Gaga ingat bahwa masa SMA adalah masa yang suram. Dia diejek karena dianggap jelek, memiliki hidung yang besar, dan mengganggu. Teman-teman sekolah juga menertawakan gayanya dalam berpakaian, kreasinya dalam bermakeup, karena mereka merasa mereka tahu apa yang terbaik soal mode. Ya, dan mereka salah total.

1. Madonna Ciccone
http://hermawayne.blogspot.com
Sulit rasanya untuk percaya kalau Madonna pernah memiliki nama belakang dan tidak memiliki apapun. Namun itu semua memang terjadi.

“Saya bukan termasuk hippie ataupun menggunakan ganja saat SMA, jadi saya dianggap aneh. Saya tertarik pada musik dan balet klasik, jadi anak-anak itu sedikit jahat kalau Anda berbeda,” kata the First Lady of Pop ini kepada Vanity Fair. “Saya termasuk dalam salah satu orang yang jadi korban.”

Seperti yang mereka katakan dalam industri hiburan, saya ‘memanfaatkannya’. “Saya memutuskan untuk menggunakan keunikan saya. Jika kesenangan Anda berasal dari apa yang orang-orang sekitar Anda pikirkan tentang Anda, Anda akan selalu merasa kecewa.”

Sekarang ini dia jarang kecewa, bukan karena dia tidak mempedulikan apa yang orang sekitar katakan mengenai dirinya, namun karena sekarang dia adalah seorang Madonna.

Sumber : http://id.omg.yahoo.com/news/selebritas-yang-sering-digencet-di-sekolah.html

+ Selengkapnya ...

Minggu, 11 September 2011

10 Selebriti yang pernah bermasalah di pesawat

Inilah daftar para tokoh terkenal yang pernah mengalami masalah penerbangan.
1. Gerard Depardieu
http://hermawayne.blogspot.com
Gerard Depardieu, bintang “Inspector Bellamy” seperti kembali menjadi anak kecil ketika dia harus pipis di dalam botol air minum pada penerbangan Air France menuju Dublin. Rekannya mengatakan, kesalahan ada pada masalah prostat Depardieu, bukan minuman keras. Saat memberitakan masalah ini, penyiar CNN Anderson Cooper sampai tak kuasa menahan tawa.

2. Billie Joe Armstrong
http://hermawayne.blogspot.com
Gitaris sekaligus vokalis band Green Billie Joe Armstrong Joe, dikeluarkan dari penerbangan Southwest Airlines Oakland menuju Burbank. Penyebabnya? Celana yang terlalu melorot. Ada yang mau membelikannya ikat pinggang?

3. Josh Duhamel
http://hermawayne.blogspot.com
Josh Duhamel, salah satu pemeran dalam film “Transformers”, dipaksa turun dari penerbangan New York menuju Kentucky tahun lalu karena menolak mematikan BlackBerry miliknya. Mungkin dia sedang mengirimkan pesan ke istrinya Fergie untuk bertanya mengapa dia bertingkah menyebalkan.

4. Kevin Smith
http://hermawayne.blogspot.com
Sutradara “Clerks” Kevin Smith, dikawal keluar pesawat Southwest Airlines karena dianggap melanggar peraturan “ukuran pelanggan”. Kasarnya, dia dianggap terlalu gemuk untuk terbang.

5. Jonathan Rhys Meyers
http://hermawayne.blogspot.com
Sang raja dalam film “The Tudors”, Jonathan Rhys Meyers, ditolak dalam penerbangan dari New York menuju Los Angeles bulan Mei lalu karena perilakunya yang dianggap membuat onar. Meyers dilaporkan telah menenggak minuman keras sebelum terbang. Ini membuat dirinya didepak dari penerbangan United Airlines tersebut. Menjadi raja memang tidak selalu menyenangkan.

6. Naomi Campbell
http://hermawayne.blogspot.com
Penampilan model kondang Naomi Campbell tampaknya berbanding terbalik dengan perilakunya yang sangat buruk. Tahun 2008 dia diborgol dan dipaksa keluar dari sebuah penerbangan di Bandara Heathrow karena diduga memaki seorang awak penerbangan dan meludahi seorang polisi.

7. Christian Slater
http://hermawayne.blogspot.com
Christian Slater ditahan di Bandara JFK New York pada tahun 1994 saat mencoba masuk pesawat sambil membawa senjata api. Aktor “Heathers” itu mendapatkan hukuman yang mengharuskan untuk menghabiskan waktu 3 hari bersama anak-anak tunawisma.

8. David Hasselhoff
http://hermawayne.blogspot.com
Pada tahun 2009, British Airways menolak bintang “Baywatch” David Hasselhoff ikut dalam penerbangan karena mabuk. Juru bicara Hasselhoff mengatakan bahwa aktor itu tidak mabuk, melainkan berada di bawah pengaruh antibiotik.

9. Mo'Nique
http://hermawayne.blogspot.com
Komedian dan aktris Mo’Nique dipaksa turun dari penerbangan United Airlines setelah adu mulut dengan awak kabin tentang pengering rambut. Pemeran film “Precious” itu menyalahkan isu ras sebagai penyebab insiden tersebut.

10. Peter Buck
http://hermawayne.blogspot.com
Gitaris R.E.M Peter Buck menyebabkan keributan dalam sebuah penerbangan dari Seattle menuju Heathrow pada tahun 2001. Dia menabrak nampan makanan, memaksa untuk menyimpan pisau-pisau dari troli yang terbalik, kemudian menyemprotkan yogurt ke segala arah saat berusaha melawan awak kabin.

Sumber : kaskus.us

+ Selengkapnya ...

Perbedaan bahasa Inggris British dengan American

http://hermawayne.blogspot.com http://hermawayne.blogspot.com
Apakah kalian tahu perbedaan Inggris British dan American?
Mungkin sebagian ada yang tahu, sebagian ada yang tidak.

Berikut ini adalah beberapa perbedaannya:
Spelling
Bahasa Inggris British cenderung mempertahankan ejaan banyak kata yang asalnya dari Perancis, sedangkan Inggris American mencoba untuk mengeja kata lebih mendekati cara mereka melafalkannya dan mereka menghilangkan huruf-huruf yang tidak diperlukan.

Berikut beberapa contohnya:
British
American
Colour
Color
Labour
Labor
Metre
Meter
Catalogue
Catalog
Theatre
Theater
Centre
Center
Apoligise
Apologize
Defence
Defense

Pronunciation
Orang Amerika biasanya melafalkan huruf “r” dengan menggulung lidah mereka ke belakang dan merapatkannya ke langit-langit mulut, sedangkan kebanyakan orang Inggris tidak melafalkan huruf “r” dalam kata, khususnya jika terdapat pada akhir kata.

Dalam bahasa Inggris Amerika kata “can” dan “can’t” kedengaran sangat mirip, sedangkan dalam bahasa Inggris British Anda bisa membedakannya secara jelas.

Orang Amerika cenderung melafalkan kata seperti “reduce”, “produce”, “induce”, “seduce” (kata-kata kerja yang berakhiran “duce”) dengan lebih rileks, yang berarti bahwa setelah huruf “d” mengikut bunyi/huruf “u”. Dalam bahasa Inggris British setelah huruf “d” ditambahkan “j”.

Orang Amerika memiliki kecenderungan untuk mereduksi kata dengan menghilangkan beberapa huruf. Kata “facts” misalnya dalam bahasa Inggris Amerika dilafalkan sama dengan kata “fax” - “t” tidak diucapkan.

Kadang-kadang huruf dihilangkan dalam bahasa Inggris British seperti dalam kata “secretary”, dimana huruf “a” tidak diucapkan.

Dalam bahasa Inggris Amerika, kombinasi huruf “cl” dalam kata seperti “cling”, “climat”, “club” dll, kedengaran lebih frikatif. Anda dapat menghasilkan bunyi ini dengan menegangkan pita suara.

Penekanan kata terkadang juga berbeda. Contoh, kata “details” mendapatkan penekanan pada huruf “e” dalam Inggris British dan pada “ai” dalam Inggris Amerika.

Vocabulary
British
American
Football
Soccer
Biscuit
Cookie
Toilet
Rest room
Shop
Store
Chemist
Drugstore
Pants
Trousers
Torch
Flashlight
Underground
Subway
Groundfloor (lt.dasar )
Firstfloor (lt.dasar)
Sweets
Candy
Rubbish bin
Trash can
Jadi pilih yang mana, bahasa Inggris British atau American? soalnya di Indonesia belum jelas pake aliran yang mana.

+ Selengkapnya ...