Bila masih hidup, Edvard Munch mungkin akan sangat bahagia ketika mengetahui lukisan yang pernah dia buat jadi barang mewah. Bahkan salah satu karya seniman asal Norwegia itu baru saja dinobatkan menjadi barang seni termahal yang dijual di balai lelang internasional.
Menurut kantor berita Reuters, lukisan "The Scream" laku dijual seharga hampir US$120 juta, sekitar Rp1,1 triliun, di balai lelang Sotheby's di New York, AS, pada Rabu waktu setempat. Dibuat pada 1895, lukisan ekspresionis itu menjadi mahakarya Munch, yang hidup antara 12 Desember 1863 hingga 23 Januari 1944.
Tadinya, kalangan pengamat memperkirakan lukisan The Scream akan dilepas paling mahal US$80 juta dalam acara lelang di Sotheby's. Namun, lukisan itu menjadi ajang rebutan sengit bagi dua peminat yang bersaing mematok harga tinggi.
Hanya dalam waktu 15 menit, lelang atas The Scream selesai setelah dipatok dengan harga tertinggi, yaitu sebesar US$107 juta atau menjadi US$119.922.500 setelah ditambah komisi.
Pemilik The Scream, yaitu seorang pengusaha Norwegia bernama Petter Olsen, tentu saja senang koleksinya itu laku dengan harga selangit. Karya Munch itu mengungguli goresan seniman terkenal lainnya, Pablo Picasso, yang berjudul "Nude, Green Leaves and Bust" sebagai lukisan yang dilelang dengan harga termahal. Dua tahun lalu, karya Picasso itu laku seharga US$106,5 juta di balai lelang Christie's.
Undangan yang hadir di ruang lelang Sotheby's bertepuk tangan menyambut lepasnya The Scream dengan harga termahal. Pihak balai lelang tidak bersedia mengungkapkan identitas pembeli, yang menawar lewat sambungan telepon.
Lukisan termahal itu merupakan satu dari empat seri "The Scream" yang dibuat dalam media yang berbeda. Gambar yang dilelang itu berbahan pastel khusus.
tambahan info lainnya gan
Originally Posted by dead-
Ane bantu jawab yaLukisan "The Scream" ini adalah karya Edvard Munch yang paling fenomenal dan terkenal. Perlu diketahui, Edvard Munch adalah seorang pelukis aliran ekspresionisme (aliran seni yang menggambarkan emosional sebagai objek utama dalam bentuk ekspresi) dari Norwegia.
Sepenggal kata Munch tentang lukisannya sendiri:
"The Scream" ini terinspirasi saat Edvard Munch berjalan di taman pada sore hari bersama kedua temannya. Saat itu warna langit berubah menjadi kemerahan, seperti merah darah. Ternyata pada saat itu gunung Krakatau sedang meletus.
Edvard Munch melukis "The Scream" beberapa bulan setelah peristiwa tersebut, saat itu adik perempuannya masuk ke rumah sakit jiwa. Langit yang berwarna jingga-kemerahan itu adalah warna yang tidak pernah dilupakan oleh Edvard Munch seumur hidupnya. Orang yang menjadi objek utama dalam lukisan tersebut menggambarkan ekspresi yang sulit ditebak. Ekspresi apa sih tuh? Sedih? Kaget? Cemas? Takut?
Banyak orang yang mencoba meniru lukisan "The Scream" ini, tapi ternyata tidak ada yang bisa meniru warna dan ekspresi orangnya. Warna jingga-kemerahan dan ekspresi yang menimbulkan banyak dugaan itulah yang membuat lukisan ini unik dan terkenal. Lukisan ini juga mempunyai nilai yang tinggi yang sama seperti lukisan Monalisa oleh Leonardo Da Vinci. Selain itu, "The Scream" merupakan lukisan yang paling sering dijadikan target pencurian, selain itu juga telah menginspirasi banyak orang, salah satunya film The Scream (2004).
Kalo orang awam ngeliat lukisan ini pasti mikir; "Apaan sih lukisan jelek nggak jelas gini bisa mahal", tapi kalo buat para pengamat seni, lukisan ini bener-bener bagus; dari segi historis, warna, cerita di dalamnya, maknanya..
Makanya lukisan ini bisa jadi mahal, selain unik, nilainya juga tinggi. Menurut ane harga 1.1 triliyun itu nggak cukup buat lukisan bagus ini, seharusnya bisa dihargai lebih dari itu.
WooowW.... Lukisan "Menjerit" Ini Laku Rp1,1 Triliun
diterbitkan oleh : http://www.kaskuser.tk
KOTAK KOMENTAR
|