Sepanjang Jalan Rasuna Said hingga Gelanggang Olah Raga (GOR) Brojo Sumantri dipenuhi pendukung berbaju oranye khas pasangan nomor 4.
Dalam orasi kampanyenya, Ketua Tim Sukses Hidayat-Didik, Triwisaksana mengatakan, kehadiran ratusan ribu pendukung pasangan nomor 4, Hidayat-Didik di GOR Brojo Sumantri ini adalah pengkondisian untuk kemenangan Hidayat-Didik pada 11 Juli mendatang.
"Hari ini kita berkumpul tanda untuk memenangkan Hidayat-Didik di Pilkada DKI 2012 kali ini, dan ini bisa dibilang massa kampanye terbesar di Pilkada 2012," ungkap pria yang juga akrab dipanggil Bang Sani ini di hadapan lebih dari 500 ribu pendukung nomor 4, di GOR Brojo Sumantri, Ahad (1/7).
Bang Sani mengatakan, semua warga Jakarta ingin ada perubahan di DKI, dan itu ditunjukkan dengan kesedian ratusan ribu pendukung pasangan nomor 4, untuk berkumpul di GOR Brojo Sumantri ini.
"Ini belum termasuk ratusan ribu massa yang masih berkumpul di luar GOR Sumantri dan di sepanjang Jalan Rasuna Said," ujar Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta ini.
Masih Solid
Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Lutfi Hasan Ishaq meyakinkan kepada para pendukung Hidayat-Didik bahwa kemenangan calon dari PKS pada Pilkada DKI 2012 kali ini akan lebih mudah dibanding 2007 lalu.
"Tahun 2007 ketika pilgub lalu, kita maju sendiri dengan hasil 42 persen, sedangkan saat ini, lawan kita dulu sudah terpencar dan kita akan tetap solid. Karena itu kita komitmen dengan satu putaran kita ganti incumbent," tegas Lutfi di dalam orasi kampanyenya.
Hal senada di sampaikan Wakil Ketua Majelis Pertimbangan Partai Amanat Nasional (MPP PAN), AM Fatwa. Ia menegaskan bahwa PKS dan PAN sebagai Partai Reformis harus memenangkan pasangan calon yang juga reformis.
Dan sosok reformis itu, jelas Fatwa, hadir dalam Hidayat yang pada era Reformasi menjadi Ketua Majelis Pertimbangan Rakyat Republik Indonesia (MPR RI) dan Didik Junaidi Rachbini yang pernah berjuang sebagai Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR RI) demi menjalankan keutuhan demokrasi di era Reformasi.
Menurut Fatwa, ia tahu betul, Hidayat-Didik memiliki kemampuannya untuk membawa Jakarta keluar dari masalah utama kemiskinan, kemacetan dan banjir. "Karena mereka ini pemimpin yang pernah teruji kejujurannya, keberaniannya dan kepribadiannya," jelas Fatwa kepada ratusan ribu masa pendukung Hidayat-Didik.
Dalam kampanye akbar ini hadir pula beberapa tokoh diantaranya Wakil Ketua DPR RI, Anis Matta dan Politisi PAN, Teguh Juwarno.
http://www.republika.co.id/berita/hi...i-pilkada-2012
PAN dan PKS ramaikan kampanye Hidayat-Didik
Selain para pendukung dua partai besar tersebut, terlihat para pendukung kesebelasan sepak bola "The Jak Mania" turut mewarnai kampanye akbar pasangan calon gubernur DKI Hidayat-Didik di Gelanggang Olah Raga (GOR) Soemantri Brodjonegoro.
Perhelatan kampanye akbar ini juga ditujukan untuk memecahkan rekor MURI dengan kampanye akbar terbesar di Jakarta.
Keseluruhan masa yang menduduki GOR Soemantri Brojonegoro ini mengharapkan agar pasangan yang mereka usung dapat memenangi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta pada 11 Juli 2012 mendatang.
Kampanye akbar calon pasangan gubernur Hidayat-Didik juga diramaikan oleh sejumlah tokoh PKS maupun PAN seperti Presiden PKS Lutfi Hasan Ishak, Sekjen DPP PKS Anis Mata, Ketua Dewan Syariah PKS Surahman Hidayat, AM Fatwa dan Adang Dorojatun.
Kampanye akbar ini juga dihadiri oleh ribuan massa pendukung dari FBR, Gabungan Laskar Betawi, Forkabi, Jak Mania, Komunitas pedagang se-Jakarta, Gabungan Pelajar dan Mahasiswa se-Jakarta, Paguyuban nelayan dan tukang ojek.
Kemudia hadir juga pendukung Hidayat-Didik dari sejumlah paguyuban Jawa, Sumatera Barat, Sumatera Selatan, Indonesia Timur, Sunda, Jepara, Semarang, dan Madura,
(ANT)
Beberapa diantara para lansia ini, mengatakan senang mengikuti kampanye Hidayat-Didik dan berharap pasangan tersebut akan menepati janjinya bila terpilih sebagai pemimpin Jakarta.
"Saya pergi bersama rombongan, ada enam metro mini, hampir semuanya lansia. Ada remajanya yang jagain kita-kita. Kalau nggak begini, kita nggak pergi kemana-mana, lumayanlah refreshing," kata Badriah dari Tanjung Durenn, Grogol.
Badriyah berharap adanya perubahan di Jakarta dengan ikut sertanya Hidayat-Didik dalam Pilkada DKI.
"Semoga terpilih dan ditepati janji-janjinya. Saya memang sudah tahu profilnya. Sayangnya waktu Pak Hidayat ke daerah saya, saya sedang ada acara pengajian, jadi nggak sempat lihat," ujar Badriyah.
Hal senada juga diungkapkan oleh Nur, warga Bungur, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan. Wanita 73 tahun ini sangat senang bisa ikut kampanye akbar ini.
"Wah, pokoknya senang, bisa rame-rame begini. Jarang-jarang saya pergi-pergi seperti ini, apalagi ramai-ramai, pokoknya saya senang," ungkap Nur yang juga hadir bersama rekannya sesama lansia.
Kemudian, salah seorang lansia lain, Wirda, juga merasakan hal yang sama. Meski kakinya sakit dan berjalan agak tertatih, Wirda tetap mengikuti kampanye itu.
"Pokoknya harus ikut. Saya senang acara kaya begini, apalagi yang ngajak orang PKS. Saya yakin Insya Allah aman," ujarnya wanita berusia 64 tahun ini.
"Kalau ikut kampanye lain emang dikasih duit, tapi di sini saya Lillahi Ta`ala saja. Dengan hati nurani saya ikut, nggak diiming-imingi macam-macam, yang penting saya senang," tambah Wirda.
Hadirnya para lansia ini juga dijamin keamanannya oleh para relawan Hidayat-Didik. Selain difasilitasi dengan bus atau angkutan lainnya, para lansia ini juga dipantau keberadaannya agar tidak tersesat.
Selain itu, konsumsi untuk para lansia ini juga disediakan oleh para relawan Hidayat-Didik.
http://www.antaranews.com/berita/319...ri-para-lansia
Pastikan Kebersihan, Hidayat Datangi Lagi Lokasi Kampanye
Kampanye akbar pasangan cagub-cawagub Hidayat Nurwahid-Didik J. Rachbini yang berlangsung di Gelanggang Olahraga (GOR) Soemantri Brodjonegoro, Kuningan, Jakarta Selatan, hari ini, Ahad (1/7), dihadiri puluhan ribu pendukung dari seluruh wilayah Jakarta.
Semaraknya kampanye terbuka pasangan nomor urut 4 ini tak pelak menyisakan sampah di sekitar lokasi kampanye. Meski sudah menerjunkan tim kebersihan, namun sampah masih terlihat di sejumlah titik akibat membludaknya massa.
Usai mengisi acara talk show di sebuah stasiun televisi lokal, Ahad (1/7) sore, Hidayat menyempatkan diri datang kembali ke GOR Soemantri Brodjonegoro untuk memastikan kebersihan lokasi yang pagi harinya dipadati puluhan ribu pendukungnya.
Di lokasi, mantan ketua MPR RI ini sempat menyapa dan berdialog dengan kader Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang tengah bertugas membersihkan sampah yang tersisa.
M Sujud, salah seorang anggota tim kebersihan menyampaikan kepada Hidayat bahwa mereka baru saja selesai membersihkan bagian dalam stadion. Selanjutnya, tim kebersihan akan membersihkan lingkungan di luar stadion.
Tidak hanya berdialog dengan tim dari PKS, Hidayat pun mengunjungi para petugas stadion yang membantu membersihkan lokasi. Sebagai ungkapan terima kasih, Hidayat sempat merogoh koceknya sebagai tanda terima kasih.
Pantauan Udara Kampanye Akbar HIdayat Didik
sumber :http://forum.detik.com/ini-massa-kampanye-terbesar-di-pilkada-2012-t452063.html
Ini Massa Kampanye Terbesar di Pilkada 2012
diterbitkan oleh : http://www.kaskuser.tk
KOTAK KOMENTAR
|