Dua raksasa minuman ringan, Coca-Cola dan Pepsi terpaksa harus mengubah resep mereka di Amerika untuk menghindari label peringatan kanker pada kaleng minuman mereka, sedangkan resep minuman mereka di negara lain tetap sama.
Ada kekhawatiran bahwa salah satu bahan pewarna makanan yang digunakan mereka dapat menyebabkan tumor pada tikus, meskipun tidak ada bukti risiko yang sama terjadi pada manusia.
Namun kedua produsen minuman ringan ini telah mengubah resep untuk produk minuman mereka yang dijual di Amerika, yang saat ini lebih sedikit berisi bahan-bahan kimia yang beresiko.
Namun produk-produk yang dijual di luar Amerika seperti di Inggris masih memakai resep lama yang sama, dimana regulator Eropa tidak percaya bahwa bahan tersebut menimbulkan risiko pada kesehatan manusia.
Pejabat menunjukkan bahwa seorang perlu minum 1.000 kaleng Cola sehari untuk mendapatkan dosis yang sama dari senyawa kimia yang dikaitkan dengan tumor pada tikus.
Studi di laboratorium telah menemukan bahwa bahan ’4-methylimidazole’ (4-MI) yang memberikan warna cokelat karamel pada minuman itu yang menyebabkan kanker pada tikus.
Hal ini menyebabkan negara bagian California menambahkan bahan kimia tersebut kedalam daftar resmi bahan yang dapat menyebabkan kanker pada awal tahun ini.
Menurut hukum negara bagian tersebut, Coca-Cola dan Pepsi harus menempatkan label peringatan kanker pada botol dan kaleng minuman mereka, untuk mengingatkan masyarakat terhadap risiko yang mungkin mereka dapatkan ketika menkonsumsi minuman tersebut.
Ini mungkin dapat menyebabkan banyak pelanggan berhenti membeli minuman itu, dan membuat kedua produsen itu harus memutuskan mengubah resep untuk produk mereka yang dijual di California.
Dalam beberapa minggu kedepan mereka akan meluncurkan versi baru minuman mereka di seluruh Amerika.
Tapi Otoritas Keamanan Makanan Eropa, yang menilai risiko makanan dan minuman di Uni Eropa, tidak percaya bahan tersebut dapat menimbulkan bahaya. Dimana seorang juru bicara Food Standards Agency mengatakan untuk alasan ini minuman yang dijual di Inggris akan tetap sama.
“Otoritas Keamanan Makanan Eropa baru-baru ini melihat 4-methylimidazole dan menyimpulkan tidak menimbulkan risiko kesehatan bagi manusia. Berdasarkan bukti yang ada, kehadiran 4-methylimidazole dalam zat pewarna bukan masalah keamanan pangan. “
sumber :http://www.berita.manadotoday.com/hidari-peringatan-kanker-pada-labelnya-coca-cola-dan-pepsi-ganti-resep/15638.html
Hidari Peringatan Kanker Pada Labelnya, Coca-Cola dan Pepsi Ganti Resep
diterbitkan oleh : http://www.kaskuser.tk
KOTAK KOMENTAR
|