Jumat, 25 Mei 2012

Libas Bilbao, Barcelona Juara Piala Raja








Barcelona berhak merengkuh trofi Copa del Rey, atau dikenal juga dengan Piala Raja, setelah melibas Athletic Bilbao 3-0 di partai final, Jumat 25 Mei 2012 atau Sabtu dini hari waktu Indonesia. Ketiga gol Raksasa Catalan di Stadion Vicente Calderon, markas Atletico Madrid, tercipta di babak I. Gelar juara ini merupakan yang ke-26 bagi Barcelona di ajang Piala Raja. Raihan ini sekaligus trofi perdana pasukan Camp Nou di penghujung musim 2011-12. Sebab, trofi La Liga direbut oleh Real Madrid dan mahkota Liga Champions menjadi milik Chelsea.

Laga kali ini juga merupakan pertemuan ke-7 Barcelona dan Bilbao di Copa del Rey. Sebelumnya, di akhir musim 2008-09, Barcelona menjadi juara setelah mengalahkan Bilbao 4-1 di final. Barcelona kini masih mendominasi dengan 5 kemenangan.

Jalannya pertandingan

Barcelona tampil mendominasi sejak peluit kickoff babak I dibunyikan. Tak heran jika gol pertama tim besutan Josep Guardiola sudah tercipta saat laga baru berjalan tiga menit. Pedro Rodriguez membuka keunggulan Barcelona setelah memanfaatkan tandukan Gerard Pique, yang meneruskan tendangan sudut.




Goal Pembukal Pedro Rodriguez
Mega bintang Barca, Lionel Messi yang acap menjadi ancaman laten tim lawan, menggandakan keunggulan Barca di menit ke-19. Akselerasinya yang tak terbendung barisan bek Bilbao, mengubah papan skor di Estadio Vicente Calderón menjadi 2-0.




Lionel Messi, celebrasi goal dengan Andres Iniesta
Serangan dalam tempo cepat, tak serta-merta terhenti begitu saja dengan keunggulan 2-0. Los Leones kembali harus merasakan gawangnya tergetar di menit ke-25. Lagi-lagi Pedro yang menjadi aktornya. Setelah disediakan umpan pendek dari Xavi, Pedro meluncurkan bola mendatar yang tak mampu dijangkau Iraizoz. Bilbao kian tertinggal, 0-3 dari Barca




Gol Penutup Pedro
Bilbao berpeluang memperkecil ketinggalan lewat hadiah penalti lantaran Fernando Llorente terjatuh saat dihadang Pique. Namun, wasit David Fernandez Borbalan urung menunjuk titik putih. Pelatih Bilbao, Marcelo Bielsa melakukan pergantian dua gelandang sekaligus. Ander Herrera dan Inigo Perez masuk menggantikan Oscar de Marcos dan Markel Susaeta. Sedangkan Guardiola masih mengandalkan susunan skuad di babak I.

Di menit 51, Bilbao mendapat peluang berbahaya. Setelah menerima umpan terobosan Herrera, Gomez melepaskan tendangan lambung namun melebar di sisi kanan gawang. Sementara di menit 67, usaha Alexis Sanchez di depan gawang Bilbao berakhir di tangan kiper Gorka Iraizoz. Hanya dua menit berselang, giliran aksi Messi yang mengancam pertahanan Bilbao. Sayang, penyelesaian akhir striker asal Argentina itu mampu dihalau Iraizoz. Kemudian di menit 77, Bilbao berpeluang memecah kebuntuan namun kali ini, tandukan Jon Aurtenetxe di depan gawang belum tepat sasaran. Bilbao mendapat peluang di menit-menit akhir pertandingan. Sayang, tendangan bebas dan sepak pojok tak juga merubah keadaan. Hingga 2 menit injury time berakhir, Barcelona tetap unggul 3-0 dan berhak keluar sebagai juara.

Susunan pemain

Barcelona: Pinto; Montoya, Piqué, Mascherano, Adriano; Busquets, Xavi (Fabregas, 81’), Iniesta; Pedro (Thiago, 87’), Alexis (Keita, 71’), Messi. Subs: Valdés, Bartra, Thiago, Keita, Afellay, Fabregas, Tello.

Athletic Bilbao: Iraizoz; Iraola, Ekiza, Amorebieta, Aurtenetxe; Martinez, De Marcos (Ander Herrera, 46'); Muniain, Susaeta (Inigo Perez, 46'), Ibai Gomez; Llorente (Toquero, 73’). Subs: Raul, Toquero, San Jose, Gabilondo, Inigo Perez, Gurpegi, Ander Herrera.

Pencetak gol:

03' (0-1) Pedro
20' (0-2) Messi
25' (0-3) Pedro

Kartu kuning: Susaeta (40), Iraola (43), Xavi (66), Iniesta (71)

Gelar ini memiliki sejumlah arti istimewa. Bagi para fans Barca, ini adalah hadiah perpisahan dengan Guardiola. Sementara itu, bagi Guardiola sendiri, Copa del Rey menjadi persembahannya yang pertama sekaligus yang terakhir untuk Barca. Ya, trofi pertama yang dimenangi sang raksasa Catalan di era Guardiola adalah trofi ini pada musim 2008/09 silam. Kala itu, Messi dan kawan-kawan menghancurkan lawan yang sama, Bilbao, dengan skor 4-1.

Berakhir sudah kebersamaan Guardiola dengan Barca. Sebanyak 14 gelar juara sudah dihadirkannya selama empat tahun 'berkuasa' di Camp Nou, yaitu tiga La Liga, dua Copa del Rey, tiga Supercopa de Espana, dua Liga Champions, dua UEFA Super Cup, serta dua FIFA Club World Cup.

Guardiola memang gagal membawa barca juara La Liga maupun Liga Champions musim ini, tapi itu tak memengaruhi statusnya sebagai legenda Barca.

Empat tahun, 14 gelar. Guardiola menjalaninya dengan cara yang luar biasa, dan kini telah mengakhirinya dengan indah.



sumber :http://www.kaskus.us/showthread.php?t=14648283






Libas Bilbao, Barcelona Juara Piala Raja
diterbitkan oleh : http://www.kaskuser.tk

KOTAK KOMENTAR



Baca Juga Artikel Menarik Lainnya